Buku ini diterbitkan dengan sebuah tujuan yang mulia. Penuturan dari orang-orang yang terlibat langsung dalam perjuangan menuju kemerdekaan dari kebiadaban penjajah serta perjuangan untuk mendapatkan sebuah pengakuan kedaulatan menjadi daya tarik dari buku ini. Tak hanya detail tokoh ceritanya, namun waktu dan tempat terjadinya peperangan serta cara pejuang untuk meraih sebuah pengakuan kedaulatan menjadi daya Tarik tersendiri.
Buku ini akan membawa pembaca seolah-olah terlibat langsung dalam sejarah perjuangan untuk mencapai kemerdekaan dan sebuah pengakuan kedaulatan. Proklamasi telah dikumandangkan, namun Belanda belum mengakui Kedaulatan Republik Indonesia. Berawal dari peristiwa itulah terjadi sejumlah pertempuran di wilayah Republik Indonesia, termasuk Yogyakarta. Pelanggaran-pelanggaran Belanda terhadap perjanjian-perjanjian yang telah dilaksanakan membuat pejuang semakin gigih. Tak terkecuali masyarakat Bantul, turut membela kemerdekaan ketika Peristiwa Serangan Umum 1 Maret 1949 terjadi.